Tuesday, November 07, 2006
Terlambat
Kamu seperti es
Menyejukkanku di kala panas
Tapi dinginmu, membekukanku hingga ku tak bisa bergerak sedetik pun

Kamu seperti api
Menghangatkanku di kala dingin
Tapi panasmu, membakarku hingga gosong

Kamu seperti bintang
Menghiasi hidupku dengan indah cahayamu
Tapi kamu tidak selalu ada untukku

Kamu seperti matahari
Menyinari hidupku dengan cahayamu
Tapi terikmu membuatku merasa panas

Sekarang kamu datang
Setelah sekian lama kamu menghilang dariku
Setelah sekian lama menggantungku dalam penantian
Setelah sekian lama membiarkanku dalam ketidakjelasan

Kamu datang
Menyatakan permintaan maaf dan penyesalanmu
Menjanjikanku sebuah harapan dengan perubahanmu

Kamu datang
Kamu bilang kamu menyesal dan sangat meminta maaf

Tapi...
Itu semua sudah terlambat
Kamu telah meremukkan hatiku
Kamu telah menjatuhkanku hingga ke lapisan tanah terdalam
Kamu telah melemparkanku ke planet putus asa

Dan tentang permintaan maafmu...
Aku sudah memaafkanmu jauh sebelum kamu meminta maaf padaku
Aku sudah memaafkanmu ketika kamu menyakitiku
Aku sudah memaafkanmu ketika aku harus sendirian merasakan pahitnya luka
Tapi apa yang kamu tahu tentang maaf?
Kamu selalu meminta maaf dan mengulangi kesalahanmu lagi
Mengulang-ulang lagi, lagi, dan lagi...
Lalu kamu kembali meminta maaf
Aku menyimpulkan bahwa kamu sama sekali tidak tahu apa-apa tentang maaf

Tentang penyesalanmu...
Aku hanya bisa tertawa mendengar tentang penyesalanmu
Aku tak percaya kamu telah menyesali semuanya
Kamu bilang kamu menyesal telah menyakitiku?
Apa yang kamu tahu tentang penyesalan?
Apa yang kamu tahu tentang sakit yang kurasakan?
Dan lagi-lagi, dengan sangat menyesal aku kembali bilang kamu sama sekali tidak tahu apa-apa tentang penyesalan

Tentang perubahanmu...
Aku sama sekali tak percaya kamu tlah berubah?
Mau tahu kenapa?
KArena setiap kali kamu berkata kamu tlah berubah...
Setiap kali itulah kamu menyakitiku
posted by senny d'ordinary @ 2:12 AM  
5 Comments:
  • At November 07, 2006 3:45 AM, Blogger bebex said…

    mang maaf itu apa sih sen?

     
  • At November 07, 2006 6:52 AM, Anonymous Anonymous said…

    maaf kalo aku baru datang berkunjung lagi ke blogmu...
    aku belum terlambat kan?! :)

    berilah ia sekali lagi kesempatan Sen. siapa tau kali ini dia serius benar2 telah berubah :)

     
  • At November 07, 2006 5:32 PM, Anonymous Anonymous said…

    duh, aduh kok sama kayak yang saya alamin...

    buat apa kata maaf kalo semua terulang lagi?
    orang kayak gitu harus dikasih shock therapy™ dulu, baru bisa tobat :P

     
  • At November 12, 2006 12:36 PM, Blogger Darkpuccino™ said…

    udahlah neng... jangan dikasi harahap, eh harapan lagi... masih banyak koq cowo lain yg lebih baik darinya... nih salah satunya *nunjuk diri sendiri* :D

    btw, puisinya kueren pisan euy T_T

     
  • At November 12, 2006 9:43 PM, Anonymous Anonymous said…

    ANJIIINNGGG..!!
    GW KESEPET!!!

     
Post a Comment
<< Home
 
About Me

Name: senny d'ordinary
Home: Bandung, West Java, Indonesia
About Me: I'm nothing and everything
See my complete profile

Previous Post
Links
Affiliates
Free Blogger Templates